Selasa, 16 Februari 2016

SUNGAI


Malam hangat. Ketika beberapa keluarga berkumpul melihat infotainment artis di layar tv…mama Lily dan keempat anaknya melihat video tentang sungai – sungai. Sungai Nil yang ditumbuhi papyrus rezim Fir’aun, Sungai Gangga sebagai sungai pensucian, sungai –sungai nusantara lampau  tempat mula peradaban dan penyebaran agama, sungai Ciliwung kekinian yang terus tabah menampung limbah .

Saffron agak sedikit jengah campuh gak betah “Hadeh….mama…, mama…. Orang – orang pada bertrending topic politik membicarakan kali jodo, ini malah menye - menye  melihat musikalisasi video  sungai. Ma….aku ke kamar dulu…”

“Oke…” mama Lily tetap tersenyum sambil menyodorkan jus anggur bagian Saffron.

Kelar tayangan video, mereka membicarakan tentang sungai dalam tubuh, lalu  membicarakan tentang kanker prostat. Canina banyak menimpali dan berkomentar. Opium sesekali nylethuk yang asbun. Dan Shage menimpali dengan humor yang garing.

“Wah…udah jam berapa nih? Pada istirahat dulu yah…. “ kata mama Lily.

“Bentar lagi ya ma….” Opium menyeret Shage. Lalu memberondong dengan komentar gak cerdas seperti biasanya. Karena hanya Shage yang selalu maklum dan mau mendengarkan ceracau Opium.

“Kak Shage….. neh yah..dari obrolan malam ini, menurutku kesimpulan yang bisa diambil adalah :
1.      Sungai itu adalah pamannya selokan. Bisa bersih bisa kotor, keberadaanya sangat penting
2.      Ada sungai dalam diri setiap orang
3.      Kanker prostat hanya menyerang kaum pria
4.      Faktor resiko non medis yang bisa menyebabkan kanker prostat adalah orang yang berpembawaan dan berbicara ngegas, atau cool tapi sebenarnya ngengken gasnya.
5.      Penyembuhan kanker prostat adalah di ruang tertutup oleh dokter ahli, kalau di media itu namanya artikel kesehatan populer.
6.      Pada jaman sebelum era demokrasi…jaman  raja- raja, era barbar dan sejenisnya…kepala, tangan, kaki, jantung,  hati, mata, atau bahkan prostat beserta seperangkat kelamin milik musuh …..sering dipancang di alun – alun sebagai tanda penaklukan terhadap musuh

Gimana kak Shage? ”

Wkwkwkwkkwkwkw……Opium dan Shage  ngekek terbahok – bahok.

Lalu kemudian terdiam. Serasa ada gema.

“Heh….tumben lagi bisa ketawa….wkwkkwkw. Emang benar, harus cepat – cepat  insyaf dari bahaya laten kelemahan dan mengasihani diri sendiri.
Neh lihat….besok pasti bakal dimuat di media netizen , sebuah analisis kritis tentang kali jodo…… “ Saffron mengibar- ngibarkan selembar kertas tulisannya.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar